Tiktok Ads Manager – TikTok telah menjadi platform yang sangat populer untuk pemasaran digital, terutama bagi bisnis yang ingin menjangkau generasi muda. Dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif bulanan, TikTok Ads menawarkan peluang besar untuk meningkatkan brand awareness, traffic, hingga penjualan. Namun, agar iklan TikTok efektif, kamu perlu memahami langkah-langkah yang tepat dalam membuat kampanye. Berikut panduan lengkapnya!
Cara Menggunakan Tiktok Ads Manager
Membuat Akun TikTok Ads Manager
Sebelum mulai menjalankan iklan di TikTok, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat akun di TikTok Ads Manager. Platform ini memungkinkan kamu untuk membuat, mengelola, dan mengoptimalkan iklan agar sesuai dengan target audiens.
Untuk membuat akun, ikuti langkah berikut:
- Kunjungi situs resmi TikTok Ads Manager.
- Klik tombol “Sign Up” dan isi informasi bisnis.
- Pilih Wilayah dan Mata Uang sesuai dengan lokasi bisnismu.
- Verifikasi akun melalui email atau nomor telepon.
- Lengkapi detail bisnis, seperti nama brand, kategori industri, dan metode pembayaran.
Finally, kamu bisa mulai mengatur kampanye iklan pertamamu!
Menentukan Tujuan Iklan
Setiap kampanye iklan harus memiliki tujuan yang jelas agar hasilnya sesuai dengan strategi pemasaran bisnis. TikTok Ads menyediakan tiga kategori tujuan utama yang sesuai dengan kebutuhan:
- Awareness (Kesadaran Brand) → Cocok untuk bisnis yang ingin meningkatkan visibilitas merek dan menjangkau audiens baru. Iklan dengan tujuan ini akan ditampilkan ke sebanyak mungkin pengguna.
- Consideration (Pertimbangan) → Digunakan untuk mengarahkan traffic ke website, meningkatkan jumlah unduhan aplikasi, atau meningkatkan engagement.
- Conversion (Konversi) → Fokus pada mendorong pengguna untuk melakukan tindakan tertentu, seperti pembelian produk, pendaftaran akun, atau mengisi formulir.
Pemilihan tujuan ini akan mempengaruhi cara kerja algoritma TikTok dalam menayangkan iklan serta metrik yang akan dioptimalkan selama kampanye berlangsung.
Menentukan Target Audiens
Agar iklan di TikTok efektif, kamu perlu memastikan bahwa iklan menjangkau orang yang tepat. TikTok Ads menyediakan berbagai opsi targeting yang memungkinkan kamu menyusun audiens berdasarkan karakteristik berikut:
- Usia & Gender → Pilih rentang usia dan gender yang sesuai dengan target pasar bisnis kamu. Misalnya, produk skincare remaja lebih efektif ditargetkan pada usia 15-24 tahun.
- Lokasi → Menargetkan wilayah geografis tertentu, baik berdasarkan negara, kota, atau radius lokasi tertentu.
- Minat & Perilaku → TikTok mengumpulkan data berdasarkan aktivitas pengguna di aplikasi, seperti video yang mereka sukai, akun yang mereka ikuti, dan topik yang sering mereka lihat. Kamu bisa memanfaatkan ini untuk menargetkan audiens dengan minat spesifik.
- Custom Audience & Lookalike Audience →
- Custom Audience memungkinkan kamu menargetkan orang yang sudah pernah berinteraksi dengan bisnis kamu, seperti pelanggan lama atau pengunjung website.
- Lookalike Audience memungkinkan TikTok mencari pengguna baru yang memiliki karakteristik serupa dengan pelanggan yang sudah ada, sehingga meningkatkan peluang konversi.
Dengan strategi targeting yang tepat, iklanmu akan lebih relevan dan meningkatkan efektivitas kampanye.
Menentukan Anggaran dan Jadwal Iklan
Menentukan anggaran yang sesuai sangat penting agar iklan dapat berjalan efektif tanpa menghabiskan terlalu banyak biaya. TikTok Ads menawarkan dua jenis anggaran yang sesuai dengan kebutuhan bisnis:
- Daily Budget (Anggaran Harian) → Kamu menentukan batas pengeluaran per hari untuk iklanmu. Ini berguna jika ingin menjalankan kampanye dalam waktu yang lebih lama dengan kontrol harian.
- Lifetime Budget (Anggaran Total Kampanye) → Kamu menetapkan total anggaran untuk seluruh durasi kampanye. Cocok jika kamu ingin memastikan pengeluaran tetap dalam batas yang sudah ditentukan sejak awal.
Selain anggaran, kamu juga bisa mengatur jadwal penayangan iklan, seperti memilih hari dan jam tertentu di mana target audiens lebih aktif. Misalnya, jika target audiens adalah pekerja kantoran, waktu terbaik untuk menayangkan iklan adalah saat istirahat siang atau setelah jam kerja.
Membuat Konten Iklan yang Menarik
Di TikTok, konten adalah segalanya! Iklan yang membosankan atau terlalu “hard-selling” bikin pengguna nggak nyaman. Oleh karena itu, penting untuk membuat konten yang engaging dan sesuai dengan tren. Berikut beberapa tips agar iklan lebih menarik:
- Gunakan Musik Viral → Musik yang sedang tren di TikTok bisa meningkatkan daya tarik iklan dan membuatnya lebih relatable bagi audiens.
- Sampaikan Pesan dalam 3 Detik Pertama → TikTok adalah platform dengan konsumsi konten cepat, jadi buatlah hook yang menarik di awal video agar pengguna tidak langsung scroll.
- Gunakan Visual yang Menarik → Pastikan kualitas video tinggi, gunakan transisi kreatif, dan tambahkan teks jika perlu untuk memperjelas pesan.
- Gunakan Storytelling → Iklan berbentuk cerita sering kali lebih engaging dibandingkan sekadar promosi langsung.
- Tambahkan Call-to-Action (CTA) yang Jelas → Ajak audiens untuk melakukan tindakan, seperti “Swipe Up”, “Beli Sekarang”, atau “Kunjungi Website”.
Semakin menarik dan autentik kontenmu, semakin besar kemungkinan iklanmu mendapatkan engagement tinggi.
Kesimpulan
TikTok Ads bisa menjadi alat pemasaran yang sangat efektif jika digunakan dengan strategi yang tepat. Mulai dari membuat akun, menentukan tujuan, menargetkan audiens, mengatur anggaran, hingga membuat konten yang menarik—setiap langkah sangat berpengaruh terhadap hasil kampanye.
Ingin meningkatkan engagement dan followers TikTok secara instan? Gunakan layanan dari Followersindo.com untuk mendapatkan followers, likes, dan views yang lebih banyak secara aman dan efektif! Dengan engagement yang lebih tinggi, iklanmu akan lebih optimal dan bisnis bisa berkembang lebih cepat.
